• Motivasi Ekstrinsik dalam Pembelajaran Di Kelas

    Ketika siswa-siswa di kelas memiliki motivasi intrinsik, maka pembelajaran menjadi lebih mudah bagi mereka, begitupun proses pengelolaan pembelajaran yang harus dilakukan oleh guru. Memang membuat siswa memiliki motivasi intrinsik tidaklah mudah dan perlu waktu. Kesabaran dan usaha keras guru sangat diperlukan. Selain motivasi intrinsik guru juga harus menyiapkan motivasi ekstrinsik untuk siswa sehingga dapat membantu mereka belajar, yang pada akhirnya diharapkan mereka akan memiliki motivasi intrinsik pula.

    pengertian motivasi ekstrinsik dan cara mengenali siswa-siswa yang termotivasi belajar oleh motivasi ekstrinsik dari guru atau hal-hal lainnya
    hadiah adalah salah satu bentuk motivasi ekstrinsik

    Mengenali Siswa dengan Motivasi Ekstrinsik

    Siswa-siswa yang telah memiliki motivasi ekstrinsik dapat dikenali dari kata-kata yang terlontar dari percakapan mereka, misalnya:
    • "Saya perlu memperoleh nilai rata-rata 8 untuk dapat masuk ke SMA impian saya setelah tamat dari SMP kita ini."
    • "Jika aku tidak berhasil dengan baik pada materi ini, bisa jadi aku akan mendapatkan tugas yang lebih banyak lagi dari Pak Johan."
    • "Bu Reni akan membagikan kue hari ini jika kita bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam pelajaran matematikanya."
    • dan sebagainya.

    Selain itu, harapan orang tua terhadap anaknya (siswa) agar memperoleh nilai yang baik di sekolah juga merupakan motivasi ekstrinsik. Pada intinya, motivasi ekstrinsik adalah dorongan dari luar diri siswa yang membuat siswa menjadi ingin bertindak atau melakukan sesuatu atau belajar.

    Motivasi ekstrinsik sangat mudah diberikan kepada siswa. Guru misalnya dapat menjanjikan sesuatu, seperti nilai, hadiah, atau apapun sehingga sehingga tergerak untuk belajar atau melakukan suatu aktivitas. Adalah sangat menantang bagi guru untuk dapat menyiapkan hal-hal atau insentif yang sesuai sehingga siswa menjadi termotivasi untuk belajar atau mengikuti suatu aktivitas. Adakalanya hadiah atau insentif yang diberikan tidak cukup menarik atau telah membosankan mereka, sehingga tidak lagi berfungsi untuk menumbuhkan motivasi siswa. Guru perlu lebih kreatif mengeksplorasi cara-cara membuat siswa termotivasi untuk belajar.

    Baca Juga:
  • 0 komentar:

    Posting Komentar