hadiah adalah salah satu bentuk motivasi ekstrinsik |
Mengenali Siswa dengan Motivasi Ekstrinsik
Siswa-siswa yang telah memiliki motivasi ekstrinsik dapat dikenali dari kata-kata yang terlontar dari percakapan mereka, misalnya:- "Saya perlu memperoleh nilai rata-rata 8 untuk dapat masuk ke SMA impian saya setelah tamat dari SMP kita ini."
- "Jika aku tidak berhasil dengan baik pada materi ini, bisa jadi aku akan mendapatkan tugas yang lebih banyak lagi dari Pak Johan."
- "Bu Reni akan membagikan kue hari ini jika kita bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam pelajaran matematikanya."
- dan sebagainya.
Selain itu, harapan orang tua terhadap anaknya (siswa) agar memperoleh nilai yang baik di sekolah juga merupakan motivasi ekstrinsik. Pada intinya, motivasi ekstrinsik adalah dorongan dari luar diri siswa yang membuat siswa menjadi ingin bertindak atau melakukan sesuatu atau belajar.
Motivasi ekstrinsik sangat mudah diberikan kepada siswa. Guru misalnya dapat menjanjikan sesuatu, seperti nilai, hadiah, atau apapun sehingga sehingga tergerak untuk belajar atau melakukan suatu aktivitas. Adalah sangat menantang bagi guru untuk dapat menyiapkan hal-hal atau insentif yang sesuai sehingga siswa menjadi termotivasi untuk belajar atau mengikuti suatu aktivitas. Adakalanya hadiah atau insentif yang diberikan tidak cukup menarik atau telah membosankan mereka, sehingga tidak lagi berfungsi untuk menumbuhkan motivasi siswa. Guru perlu lebih kreatif mengeksplorasi cara-cara membuat siswa termotivasi untuk belajar.
Baca Juga:
0 komentar:
Posting Komentar