Hal ini sesuai dengan banyaknya pertanyaan mengenai: "bagaimana cara menguasai grammar bahasa inggris?" atau pertanyaan: "harus mulai darimana saya belajar bahasa inggris?", "Apa saja tahapan dasar dalam mempelajari dan menguasai bahasa inggris?", dan sebagainya. Dalam hal ini, pertanyaan tersebut mengarah pada satu titik tanda tanya besar, yaitu: "Harus Mulai Darimana .........".
Dikesempatan kali ini, Pelg-grammar akan menguraikan dengan jelas dan gamblang mengenai inti permasalahan yang menyangkut pertanyaan tersebut.
Penguasaan Materi Dasar Inti Bahasa Inggris
Banyaknya bentuk dan pola kalimat bahasa inggris menjadikan pembelajar bahasa inggris (baca: English learner) bingung tentang pola-pola yang mereka pelajari melalui bangku sekolah, kursus dan media belajar lainnya. Seakan-akan antara satu pola dengan lainnya dan unsur pembangunnya begitu kompleks (baca: rumit) sehingga memerlukan pembelajaran yang serius dan mendalam mengenai ketatabahasaan/ grammar bahasa inggris. Puncak kebingungan itu akhirnya melahirkan pertanyaan-pertanyaan seperti diatas yang merupakan titik klimaks dari bentuk kebingungan itu. Sehingga tidak sedikit yang berkomentar (karena putus asa) yang mengatakan bahwa: Bahasa inggris itu matematikanya ilmu bahasa. Ada juga yang lebih ekstrim dan bilang: "Belajar bahasa inggris itu sulit, dibalik-balik...." dsb.Tahap Dasar Pembelajaran Bahasa Inggris dari NOL
#Tahap Dasar 1:
Pembelajar bahasa inggris wajib memahami dan menguasai Unsur Pembangun Kalimat, diantaranya:apa itu kata benda (noun), kata ganti (pronoun), prase kata benda (noun phrase), kata sandang (articles), kata penghubung (conjunction), kata sifat (adjective), kata kerja (verb), kata keterangan (adverb) dan kata depan (preposition). Kesemua tahap dasar ini ada dalam bahasan part of speech bahasa inggris.
#Tahap Dasar 2:
Memahami dan menguasai apa dan yang mana kata berbentuk lexical (lexical words) dan apa dan yang mana kata berbentuk structural (structural words) secara benar.#Tahap Dasar 3:
Memahami dan menguasai bentuk kalimat Verbal dan Nominal (Nominal Sentence dan Verbal Sentence) serta BE atau TO BE.#Tahap Dasar 4:
Memahami dan menguasai apa itu Tenses?Keempat tahapan dasar diatas harus dipelajari dan dikuasai secara berurutan dan tidak boleh secara acak. Tahapan yang disebutkan diatas merupakan hasil penelitian pelg-grammar mengenai tingkah laku, cara/metode dan kebiasaan pembelajar bahasa inggris dalam mempelajari bahasa asing yang bukan bahasa pribumi/bahasa indonesia.
Penjelasan Tahapan Pembelajaran Bahasa Inggris
Berikut ini akan dijelaskan maksud tiap-tiap tahapan diatas.Penjelasan Tahap Dasar 1
Maksud dari pemahaman dan penguasaan atas unsur pembangun kalimat itu tidaklah secara utuh. Artinya, cukup secara mendasar saja. Berikut ini adalah contoh pemahaman atas unsur pembangun kalimat tersebut:- Target Pemahaman => Kata benda (Noun)
- Ruang lingkup dan Batasan Pemahaman:
(1) Definisi:
Bahwa, kata benda (noun) adalah segala sesuatu (baik orang, hewan, tumbuh-tumbuhan dan benda mati) baik berbentuk abstrak maupun konkrit, baik berupa jamak/banyak maupun tunggal/cuma satu serta kata benda itu ada yang bisa dihitung dan ada yang tidak dapat dihitung.
(2) Penggunaan:
kata benda pada kalimat itu ada di posisi subject dan object.
Selanjutnya, buatlah ringkasan yang mirip seperti contoh mengenai kata benda diatas yang bisa anda temukan pada blog pelg-grammar ini. Jadi, pemahaman dasar unsur pembangun kalimat ini hanya berlaku atas pengertian/definisi dan penggunaanya saja.
Penjelasan Tahap Dasar 2
Definisi Lexical Word:Sebuah kata berupa kata apa saja yang memiliki arti jelas atau kata yang mengandung makna lexicon. "makna lexicon" itu artinya: kekamusan. Dengan kata lain, terjemahan kata tersebut dapat dilihat dan dibaca di kamus-kamus bahasa inggris.
Contoh Lexical word:
go, speak, book, handsome, yesterday, you, dsb.
Definisi Structural Word:
Disebut structural karena kata tersebut tidak memiliki arti yang jelas atau tidak lexical dan tidak dapat ditemukan terjemahannya dengan jelas dalam kamus bahasa inggris:
Contoh structural word:
of, in, is, was, were, be, been, being, dsb
Kata structural ini hanya memiliki fungsi dan tidak memiliki arti/terjemahan dengan jelas. Berdasarkan penjelasan diatas, selanjutnya adalah: mengarahkan pemikiran anda pada kata kerja.
Kata Kerja Bahasa Inggris (English Verb)
Kata kerja bahasa inggris itu ada 2 jenis:- Lexical Verb, yakni: kata kerja yang memiliki arti jelas.
- Structural Verb, yakni: kata kerja yang tidak memiliki arti jelas.
Penjelasan Tahap Dasar 3
Definisi Nominal Sentence:Nominal sentence adalah kalimat yang kata kerjanya berbentuk Structural dan predikatnya bukanlah berbentuk kata kerja.
Definisi Verbal Sentence:
Verbal sentence adalah kalimat yang kata kerjanya berbentuk lexical dan kata kerja lexical inipun sekaligus bertindak sebagai predikatnya.
Contoh:
I was sad.
Kata kerja pada kalimat diatas berbentuk structural (yaitu: /was/) oleh karena predikatnya bukanlah kata kerja lexical, yaitu /sad/ merupakan kata sifat (adjective). Pola kalimat seperti ini disebut dengan kalimat nominal atau Nominal Sentence
Contoh lain:
I work.
Pada contoh kalimat ini kita melihat ada kata kerja lexical yaitu /work/ karena memiliki arti jelas dan dapat dibaca/ditemukan di dalam kamus-kamus bahasa inggris. Kata kerja /work/ juga sekaligus bertindak sebagai predikat. Kalimat jenis ini disebut sebagai kalimat verbal atau Verbal sentence.
Selanjutnya, yang harus kita pahami bahwa, semua pola kalimat bahasa inggris terdiri atas 2 jenis kalimat ini. Jadi, anda wajib memahami mana kalimat nominal dan mana kalimat verbal dengan jelas dan terang. Cobalah cari sebuah buku cerita berbahasa inggris dan cari dan sebutkan mana kalimat nominal dan mana yang verbal.
Sebelum mencari dan menyebut satu demi satu apakah kalimat itu berbentuk nominal atau verbal, anda harus memahami dengan benar kegunaan dari BE atau TO BE. Sekali lagi, anda harus paham betul apa kegunaan dari BE atau TO BE itu.
Disini dapat kami simpulkan bahwa, BE itu memiliki 2 kegunaan, yakni:
- BE berfungsi sebagai Kata Kerja Structural HANYA dalam Kalimat Nominal.
- BE juga berfungsi sebagai Kata Bantu (Auxiliary) dalam Kalimat Verbal,
yakni: dalam Pembentukan 2 pola kalimat, yaitu: - Kalimat yang mengandung Tenses serba Continuous/Progressive
- Kalimat Pasif (Passive Voice).
Penjelasan Tahap Dasar 4
Definisi Tenses:Tenses adalah bentuk waktu yang berkaitan erat dengan kejadian-kejadian yang dilakukan. Dengan kata lain, setiap kejadian atau perkataan dalam bahasa inggris itu pasti berkaitan dengan waktu keterjadiannya atau waktu kita atau orang lain mengatakan sesuatu.
Kejadian/Ucapan ===> Waktu Keterjadian/Pengucapan
Jadi, bahasa inggris mengatur bahwa setiap kejadian atau ucapan mesti berkaitan dengan waktu keterjadiannya.
Contoh:
Saya berlatih senam besok.
Baik kalimat itu hanya berupa ucapan maupun perbuatan, mesti ada hubungannya dengan waktu, yang dalam hal ini adalah: /besok/. Walaupun tanpa menggunakan kata keterangan waktu /besok/, tetaplah mengandung tenses tertentu atau tetap memiliki keterkaitan dengan waktu keterjadiannya.
I go there. (/go/ berkaitan dengan waktu present/sekarang).
I went there (/went/ berkaitan dengan waktu past/lampau).
I will go there (/will go/ berkaitan dengan waktu future/yang akan datang).
Dari contoh diatas dapatlah disimpulkan bahwa, tidak satupun kalimat utuh bahasa inggris yang tidak berkaitan dengan waktu. Jadi, pasti berkaitan dengan waktu.
Kesemua bahasan diatas dijelaskan secara rinci satu per satu di blog pelg-grammar ini.
Selamat mencoba dan sukses!
0 komentar:
Posting Komentar