Masalah dampak yang timbul di lingkungan sekitar dilaksanakannya proyek OPF Pertamina PHE ONJW di Balongan menjadi tanggung jawab PT Meindo Elang Indah selaku kontraktor proyek tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu community development officer di Perusahaan tersebut. Berikut hasil perbincangan pegiat Gerakan Balongan Mandiri dengan salah satu community development officer PT. Meindo Elang Indah di Balongan( 15/03/2014)
Saya baca di media, apa benar dampak dari proyek tersebut sampai menyebabkan tembok retak rumah sekitar proyek? Dan tindak lanjut dari meindo seperti apa menangani kasus tersebut?
Saya baca di media, apa benar dampak dari proyek tersebut sampai menyebabkan tembok retak rumah sekitar proyek? Dan tindak lanjut dari meindo seperti apa menangani kasus tersebut?
"Belum jelas sebenarnya apakah itu diakibatkan mobilisasi mobil atau dari awal seperti itu. Yang jelas sampai hari ini belum ada pengaduan. Mengenai antisipasinya kami sudah melakukan beberapa program lingkungan dan kesehatan"
Dari Meindo menaggapi isu tersebut, apakah tidak langsung turun tangan mengecek kebenarannya? ataukah hanya menunggu pengaduan atau laporan warga dulu?
" Dari awal ada issue yang digulirkan, kami beberapa kali minta, bagi warga yang merasa dirugikan untuk mengadu langsung ke perusahaan, biar jelas.. jangan-jangan hanya issue. Tapi kami selalu berkomitmen seandainya iya, kami akan bertanggung jawab. Program lainnya seperti susu untuk warga 2 kaleng sebulan jalan... terus penyiraman air biar debu tidak beterbangan kita lakukan, termasuk program antar jemput anak sekolah karena jalan rusak ".
Apakah info meindo tersebut dipastikan sampai ke warga?
Apakah info meindo tersebut dipastikan sampai ke warga?
" Kami tiap bulan mengadakan pertemuan dengan warga wisma jati dan kosambi terkait program "
Kalau berita rumah retak itu benar, bentuk tanggung jawab seperti apa yang akan dilakukan meindo?
" Kalau benar, kami akan memperbaiki rumah warga. Tapi sebelumnya akan ada tim yang akan meninjau."
Sampai sat ini adakah warga yang ngadu langsung terkait issue tersebut? Atau Anda dengar slentingan secara langsung dari warga sekitar saat berhubungan/berkomunikasi dengan warga baik formal maupun tidak?
" Belum ada pengaduan resmi. Dan saya tahu waktu komunikasi awal bulan November 2013."
Sejak awal meindo tahu kalau ada info/issue seperti itu, apakah tidak langsung cek lapangan? Adakah no.kontak pengaduan yang bisa dipublikasikan?
" Wah gak ada, kami minta supaya ke kantor saja (lokasi proyek di wisma jati). Ada 5 issue yang dilontarkan pada waktu itu.. issue debu, jalan rusak, suplemen pengganti makanan (susu kaleng). rekruitmen tenaga kerja lokal dan ada laporan rumah retak. Awal kerja waktu itu pekerjaan baru jalan kurang dari satu bulan.."
Untuk pengaduan bisa ketemu dengan siapa? dan rencananya proyek tersebut berlangsung berapa lama?
" Ketemu dengan tim Humas atau community development. Rencananya berlangsung selama 1 tahun."
Tadi disebut meindo hanya perbaikan rumah yang belum dilakukan.. artinya memang benar issue mengenai kerusaka warga? kira-kira akapan akan melakukan perbaikan rumah tersebut? Apakah menunggu sampai proyek selesai atau bagaimana?
" Menunggu pengaduan dari orang yang merasa rumahnya retak, Kami belum melakukan itu karena belum pasti beritanya.."
Berarti memang tidak ada keseriusan dari meindo untuk penyelesaian masalah tersebut? Karena membiarkan issue terus terus berkembang. Kalau seriuskan bisa langsung cek lapangan atau dengan kata lain meindo harus jemput bola. Menurut Anda bagaimana?
" Kita sudah ada gambar awal 0% . Berita itu kadang memang dibesar-besarkan... Terakhir kami minta kerja sama, membuat iklan di media. Jujur ini wilayahnya PHE saya gak bisa kasih keterangan..."
Kalau berita rumah retak itu benar, bentuk tanggung jawab seperti apa yang akan dilakukan meindo?
" Kalau benar, kami akan memperbaiki rumah warga. Tapi sebelumnya akan ada tim yang akan meninjau."
Sampai sat ini adakah warga yang ngadu langsung terkait issue tersebut? Atau Anda dengar slentingan secara langsung dari warga sekitar saat berhubungan/berkomunikasi dengan warga baik formal maupun tidak?
" Belum ada pengaduan resmi. Dan saya tahu waktu komunikasi awal bulan November 2013."
Sejak awal meindo tahu kalau ada info/issue seperti itu, apakah tidak langsung cek lapangan? Adakah no.kontak pengaduan yang bisa dipublikasikan?
" Wah gak ada, kami minta supaya ke kantor saja (lokasi proyek di wisma jati). Ada 5 issue yang dilontarkan pada waktu itu.. issue debu, jalan rusak, suplemen pengganti makanan (susu kaleng). rekruitmen tenaga kerja lokal dan ada laporan rumah retak. Awal kerja waktu itu pekerjaan baru jalan kurang dari satu bulan.."
Untuk pengaduan bisa ketemu dengan siapa? dan rencananya proyek tersebut berlangsung berapa lama?
" Ketemu dengan tim Humas atau community development. Rencananya berlangsung selama 1 tahun."
Tadi disebut meindo hanya perbaikan rumah yang belum dilakukan.. artinya memang benar issue mengenai kerusaka warga? kira-kira akapan akan melakukan perbaikan rumah tersebut? Apakah menunggu sampai proyek selesai atau bagaimana?
" Menunggu pengaduan dari orang yang merasa rumahnya retak, Kami belum melakukan itu karena belum pasti beritanya.."
Berarti memang tidak ada keseriusan dari meindo untuk penyelesaian masalah tersebut? Karena membiarkan issue terus terus berkembang. Kalau seriuskan bisa langsung cek lapangan atau dengan kata lain meindo harus jemput bola. Menurut Anda bagaimana?
" Kita sudah ada gambar awal 0% . Berita itu kadang memang dibesar-besarkan... Terakhir kami minta kerja sama, membuat iklan di media. Jujur ini wilayahnya PHE saya gak bisa kasih keterangan..."
Semoga hasil perbincangan kami ini bisa memberikan penjelasan kepada warga sekitar proyek mengenai dampak dari adanya proyek tersebut. Intinya, bagi warga yang merasa dirugikan dengan adanya proyek ini, silahkan langsung membuat pengaduan ke tim humas atau community development perusahaan tersebut. Karena dengan adanya laporan yang jelas, pihak perusahaan akan dengan mudah untuk menindaklanjutinya dan siap bertanggung jawab.
Baca Juga:
0 komentar:
Posting Komentar